Minuman Khas Suku Dayak yang Penuh Makna dan Mitos

Minuman Khas Suku Dayak yang Penuh Makna dan Mitos

Minuman
Minuman Khas Suku Dayak yang Penuh Makna dan Mitos

indoarkeologi.xyz – TUAK tidak benar satu minuman tradisional khas suku Dayak di Kalimantan Barat yang punya arti simbolik. Minuman fermentasi alami ini punya kandungan kandungan alkohol lebih rendah dari wine atau anggur.

Mengutip dari laman Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, tuak merupakan hasil fermentasi dari nira atau beras ketan yang dicampur bersama dengan ragi yang dibiarkan beberapa.

Tuak kebanyakan berwarna putih seperti air cucian beras. Namun, lebih dari satu tuak terhitung tersedia yang berwarna coklat sebab terbuat dari beras ketan yang disangrai atau ketan hitam.

Tuak tidak diproduksi setiap hari oleh Suku Dayak. Biasanya pembuatan tuak dikhususkan untuk acara tertentu, seperti untuk acara pesta pernikahan, panen padi, penyambutan tamu, dan lain-lain.

Pasalnya, Suku Dayak di Kalimantan Barat berpikiran minum tuak punya arti tersendiri, seperti melambangkan dorongan kebersamaan, gotong royong, kekeluargaan, dan persahabatan.

Dalam e-jurnal yang dikeluarkan oleh UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri, minuman tuak punya manfaat sosial dan manfaat simbolik bagi masyarakat Dayak. Tuak dianggap sebagai minuman warisan leluhur yang terkait bersama dengan dunia mistis dan mitos-mitos yang udah mendarah daging.

Karena itulah di dalam lebih dari satu kesempatan kebanyakan tuak dapat ditumpahkan ke atas tanah sebagai lambang permohonan izin kepada alam dan leluhur untuk menghendaki kelancaran acara.

Dalam kesempatan khusus atau pas pesta, tuak biasnaya di sajikan di di dalam tajau yaitu sejenis gentong kecil. Pada tajau berikut dapat di sajikan lebih dari satu alat untuk menyedot tuak yang kebanyakan terbuat dari bambu. Sehingga lebih dari satu orang bisa menghisap/meminum tuak

yang tersedia di dalamnya secara bersama-sama.

Minum tuak di dalam kuantitas yang besar dapat memabukkan. Namun, bagi masyarakat Dayak tuak terhitung berfaedah sebagai pencegah penyakit, sebab bisa menaikkan energi tahan tubuh.

Demikian informasi berkenaan tuak minuman khas suku Dayak yang punya arti tersendiri.

Created By indonesia arkeologi | Creative By indoarkeologi
info langsung Radar utama Medan daily Suara publik Detik nusantara Kabar rakyat Media Cepat Lensa berita Pusat Informasi Kabar terkini Detik viral Goal update Gadget update Inovasi digital Update tekno Karir news Portal loker Skor today Zona olahraga Sport headline Zona berita Berita now asamblea3cantos iceclt techaworld i-guijuelo gamekeras teknologikeras nekopresscomics saveangel villageofwolcott plaqueguide blogguza seaworldindonesia andyduguid greatspeeches paylesssofts sukamelancong acrimoney kucrut iramasuara bebascara hariini besoklusa indoarkeologi ruangmistis kenangan peterboroughhiddenheritage alhejaz horoscopetodays horoscopetoday vivaelrosa luisgonzalosegura hunajatehdas dunialain
Dari Tukang Ojek ke Sultan Mahjong, Gacor Tanpa Basa-Basi Inilah Rahasia Sukses 5 Shio Gacor Main Mahjong Ways Dengan Tips Dari Mantan Admin Thailand Keseruan Bermain Mahjong Wins 3 Black Scatter & 2 Cara Mendapatkan Scatter Hitam Dengan Mudah RTP LIVE Mahjong Ways Jadi Ladang Cuan Untuk Mekanik Muda di Daerah Magelang dan Sekitarnya Scatter Ngegas, Multiplier Nempel, Mahjong Ways Emang Gak Ada Ampun Kalau Lagi Mode Kasih Duit
indoPusaka