Balai Arkeologi Temukan Perhiasan Prasejarah
indoarkeologi.xyz – Balai Arkeologi Jayapura, Papua, menemukan perhiasan prasejarah, berwujud gelang berbahan kerang laut di Kampung Puay, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura.
“Gelang kerang ini banyak ditemukan di lereng bukit yang tergerus air Danau Sentani,” kata tidak benar satu peneliti Balai Arkeologi Jayapura Hari Suroto di Kota Jayapura, Senin (12/1/2015).
Temuan gelang itu, selain bersifat gelang utuh, ada termasuk temuan maupun fragmen, di mana bahan gelangnya berasal dari cangkang kerang laut famili Conidae. “Jenis kerang ini banyak terletak di pesisir Samudera Pasifik. Gelang kerang berwarna putih bersama pengerjaan yang halus dan rapi,” katanyaa.
Hari menyampaikan secara geografis, Kampung Puay merupakan pertemuan antara muara Danau Sentani dan hulu Sungai Jaifuri. Menurut informasi warga setempat, gelang kerang itu pada ERA prasejarah bermanfaat sebagai perhiasan dan mas kawin. “Sangat menarik, temuan gelang kerang laut di Danau Sentani yang berair tawar,” katanya.
Keberadaan gelang kerang laut itu, kata alumnus kampus Udayana Bali itu, memberikan bahwa pada ERA lantas warga kira-kira pesisir Danau Sentani telah lakukan kontak bersama masyarakat pesisir Samudera Pasifik yang terletak di wilayah timur, yakni bersama menyusuri Sungai Jaifuri yang bermuara di Samudera Pasifik.
“Temuan gelang kerang laut ini termasuk memperlihatkan cerita rakyat suku Sentani yang menyebutkan nenek moyang mereka bermigrasi dari wilayah timur yakni Vanimo, Papua Nugini, menuju Danau Sentani antara 2590 th. yang lalu,” katanya.
